ARRAY
Tujuan
- Mendeklarasikan dan membuat array
- Mengakses elemen-elemen di dalam array
- Menentukan jumlah elemen dalam sebuah array
- Mendeklarasikan dan membuat array multidimensi
Pokok Bahasan
- Pengenalan Array
- Deklarasi Array
- Array instantiation
- Pengaksesan elemen array
- Panjang Array
- Array multidimensi
- Pengenalan Array
Memiliki tiga variabel dengan tipe data int
yang memiliki identifier yang berbeda untuk tiap variabel.
intnumber1;
intnumber2;
intnumber3;
number1=1;
number2=2;
number3 = 3;
intnumber2;
intnumber3;
number1=1;
number2=2;
number3 = 3;
Code di atas bukanlah contoh yang
baik untuk memperlihatkan proses penginisialisasian dan penggunaan variabel,
terutama jika variabel tersebut digunakan untuk tujuan yang sama.
Baik Java maupun bahasa pemrograman lain,
memiliki kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan sebuah
data list, kemudian memanipulasinya dengan lebih efektif.
Tipe variabel inilah yang disebut sebagai array.
Sebuah array akan menyimpan beberapa item data
dengan tipe data yang sama di dalam sebuah blok memori yang berdekatan yang
kemudian dibagai menjadi beberapa slot.
- Deklarasi Array
Untuk mendeklarasikan array :
tulis tipe datanya,
diikuti dengan tanda kurung [],
serta diikuti oleh nama identifier.
Contoh:
int []ages;
atau
int
ages[];
- Array instantiation
Untuk meng-instantiate (atau membuat) sebuah array,
–
Tulislah
new keyword,
–
Diikuti
oleh tanda kurung [] yang berisi angka dari elemen yang Anda inginkan pada
array tersebut.
–
Contoh,
//deklarasi
intages[];
//instantiateobject
ages=newint[100];
atau, juga dapat ditulis,
intages[];
//instantiateobject
ages=newint[100];
atau, juga dapat ditulis,
//declareandinstantiateobject
int ages[] = new int[100];
int ages[] = new int[100];
- Pengaksesan elemen array
Untuk mengakses sebuah elemen dalam array , atau mengakses sebagian elemen dari array , Anda menggunakan penomoran yang disebut
sebagai index atau subscript.
Index
atau Subscript
–
Diberikan
kepada tiap anggota array,
agar program dapat mengakses anggota dari array.
–
Dimulai
dari nol dan kemudian akan terus bertambah sampai list value
dari array tersebut berakhir.
–
CATATAN:
elemen di dalam array anda dimulai
dari 0 sampai (sizeOfArray-1)
–
Contoh,
pada array yang telah kita
deklarasikan tadi, kita mempunyai
–
//memberikan nilai 10 kepada elemen pertama array
//memberikan nilai 10 kepada elemen pertama array
–
ages[0]=10;
//mencetak elemen array yang terakhir
//mencetak elemen array yang terakhir
–
–
System.out.print(ages[99]);
CATATAN:
–
Jika array
telah dideklarasikan dan dikonstruksi , nilai yang disimpan dalam
setiap anggota array akan diinisialisasi sebagai nol.
Untuk tipe data reference seperti String , nilai dari String tidak akan diinisialisasi ke string kosong “”,
sehingga Anda tetap harus membuat array String secara eksplisit.
- Panjang Array
Untuk mengetahui jumlah elemen di dalam sebuah
array, Anda dapat menggunakan length (panjang) field pada array.
Panjang
field dalam array akan me-return value dari array itu sendiri.
Atau
dapat ditulis,
arrayName.length
- Array multidimensi
Array multidimensi diimplementasikan sebagai
array di dalam array .
Array multidimensi dideklarasikan dengan
menambahkan jumlah tanda kurung setelah nama array.
// Elemen 512 x 128 dari integer array
int[][] twoD = new
int[512][128];
// karakter array 8 x 16 x 24
char[][][] threeD = new
char[8][16][24];
// String array 4 baris x 2 kolom
String[][] dogs = {{
"terry", "brown" },
{
"Kristin", "white" },
{
"toby", "gray"},
{
"fido", "black"}};
•
Untuk
mengakses sebuah elemen didalam array multidimensi, sama saja dengan mengakses
array satu dimensi .
•
Contoh,
untuk mengakses elemen pertama
dari baris pertama di dalam array dogs, kita akan menulis,
System.out.print( dogs[0][0] );
Kode diatas akan menampilkan String “terry” pada layar.
System.out.print( dogs[0][0] );
Kode diatas akan menampilkan String “terry” pada layar.